OPM Tidak Bertanggung Jawab Atas
Pembakaran Kios Di Yahukimo
Papeda.com–Tentara Pembebasan Nasional
Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) menyatakan bahwa mereka tidak
bertanggung jawab atas insiden pembakaran kios yang terjadi di Kabupaten
Yahukimo, Papua Pegunungan. Pernyataan ini disampaikan oleh juru bicara
organisasi tersebut sebagai tanggapan atas tuduhan yang mengaitkan mereka
dengan peristiwa tersebut.
Pembakaran kios terjadi pada Sabtu, 28
Desember 2024 di salah satu kawasan padat penduduk di Yahukimo. Insiden ini
menyebabkan kerugian material yang signifikan, termasuk rusaknya beberapa
bangunan dan hilangnya sumber penghidupan bagi para pedagang setempat. Hingga
saat ini, aparat kepolisian masih melakukan investigasi untuk mengidentifikasi
pelaku di balik insiden tersebut.
Dalam aksi pembakaran kios tersebut yang
dilakukan oleh OPM merupakan perintah langsung dari Brigjen Elkius Kobak
pimpinan dari Kodap XVI Yahukimo.
Dalam pernyataan resminya, juru bicara
OPM Sebby Sambom menegaskan bahwa kelompok mereka sengaja membakar kios
tersebut. "Kami memiliki kaitan dengan pembakaran itu. OPM menargetkan
warga sipil yang memiliki kios, utamanya yang tidak mau membayar pajak kepada
kami," ujar Sebby Sambom.
Sementara itu, perwakilan Apkam yang
berada di wilayah Yalimo, menyampaikan bahwa pihaknya akan terus mendalami
kasus ini dan menegaskan pentingnya semua pihak untuk tidak menyebarkan tuduhan
yang belum terbukti. "Kami mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan
tidak terprovokasi. Proses hukum akan berjalan sesuai dengan prosedur,"
ujarnya.
Peristiwa ini memicu kekhawatiran di
kalangan masyarakat lokal, terutama para pedagang yang menggantungkan hidup
dari kegiatan ekonomi di kawasan tersebut. Beberapa warga mengaku cemas akan
keamanan dan meminta perlindungan tambahan dari aparat keamanan.
Hingga berita ini diturunkan, situasi di
lokasi kejadian dilaporkan telah kondusif, meskipun ketegangan masih terasa.
Aparat gabungan TNI-Polri terus berjaga untuk memastikan keamanan di wilayah tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar