All Eyes on Papua - 41 Kasus Kekerasan di Papua juga Perlu Perhatian Dimana Kasus Tersebut Dilakukan Oleh Organisasi Papua Merdeka

Papeda.com-Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) RI perwakilan Papua mencatat sebanyak 41 kasus kekerasan terjadi di Papua sepanjang semester pertama atau pada periode 1 Januari hingga 1 Juni 2024.

Kepala perwakilan Komnas HAM Papua, Frits Ramandey di Jayapura, mengatakan 41 kasus kekerasan tersebut didominasi oleh peristiwa kontak tembak dan penembakan (serangan tunggal) sebanyak 25 kasus.

“Penganiayaan sebanyak 10 kasus dan perusakan fasilitas publik 7 kasus dimana satu peristiwa bisa menimbulkan lebih dari tindakan kekerasan,” ungkap Frits.

Frits menjelaskan bahwa dari kasus tersebut tercatat sebanyak 53 orang menjadi korban dimana 32 orang meninggal dunia dan 21 orang luka-luka. Dari jumlah korban tersebut sebanyak 28 orang merupakan warga sipil dimana 12 orang meninggal dunia dan 16 lainnya mengalami luka-luka. Sementara dari pihak OPM terdapat 13 orang korban, 11 orang meninggal dunia dan 2 orang luka-luka.

“Untuk aparat keamanan yang menjadi korban tercatat 11 orang yang mana 9 orang meninggal dunia dan 3 orang mengalami luka-luka,” tambah Frits.

Pihaknya juga memberi apresiasi terhadap aparat keamanan yang melaksanakan penegakan hukum dengan cepat, tepat dan terukur terhadap para pelaku kekerasan serta menghormati hukum humaniter.

Di sisi lain, Komnas HAM Perwakilan Papua juga mendesak Organisasi papua Merdeka (OPM) untuk tidak melakukan tindakan perusakan fasilitas publik yang mengakibatkan kerusakan harta benda sehingga berdampak pada gangguan kondisi keamanan wilayah tersebut.

Dapat disimpulkan bahwa aksi kekerasan yang dilakukan oleh OPM dengan jumlah korban yang cukup banyak perlu juga mendapat perhatian. Sudah nampak jelas bahwa pelaku pelanggaran HAM di Papua dengan tingkat intensitas kekerasan yang tinggi yaitu dari kelompok OPM, sehingga warga net juga perlu tahu bahwa isu kekerasan dan pelanggaran HAM di Papua perlu menjadi perhatian juga karena telah mengakibatkan banyak korban berjatuhan di tanah Papua ini.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

  Sem Sani, Prajurit OPM Kodap VIII Intan Jaya Dibiarkan Sakit Tanpa Pengobatan Selama Setahun Papeda.com- Kabar memilukan kembali muncul ...